Kamis, 24 April 2025

Kenapa Aku Menulis: Awal Sebuah Catatan Hikmah

Assalamu'alaikum...,

Setiap hari adalah pelajaran.

Setiap detik bersama anak, keluarga, mahasiswa dan teman teman, selalu menyimpan makna yang sering kali terlewatkan. Tapi di antara lelah, tawa, dan tangis-selalu ada hikmah yang patut dicatat.

Aku hanyalah seorang ibu biasa yang sedang belajar luar biasa. Seorang ibu rumah tangga dengan enam putra-putri yang menjadi sumber semangat sekaligus madrasah kehidupan yang paling nyata. Di tengah kesibukan mengurus rumah, mendampingi anak-anak tumbuh, dan menjalani peran sebagai istri-aku juga menjalani perjuangan lain: menyelesaikan kuliah di jenjang disertasi.

Bukan jalan yang mudah. Ada air mata di balik layar laptop, ada suara tangis anak di tengah sesi ujian online, ada rasa ingin menyerah ketika tubuh lelah tapi deadline tak mau menunggu. Namun semua itu justru menghadirkan satu kata kunci dalam hidupku: hikmah. Lewat blog ini, aku ingin menyimpan serpihan-serpihan hikmah yang kutemukan sepanjang jalan. bukan karena aku lebih tau, tapi karena aku tak ingin lupa.

Catatan hikmah lahir dari keinginan untuk berbagi. Berbagi kisah, pengalaman, dan renungan seputar dunia parenting, pendidikan, dan kehidupan sehari-hari. Semoga setiap kata yang tertulis di sini bisa menjadi penyemangat, pengingat, atau bahkan penghibur bagi siapapun yang membacanya.

selamat datang di ruang kecil ini. mari bertumbuh bersama dalam cahaya hikmah


salam 

fadhlina H

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Antara Kasih dan Luka: Telaah Hubungan Toxic dalam Perspekstif Islam.

 Bismillah... Kutulis kisah ini dengan harapan cinta dan kasih Allah senantiasa tercurah untuk kita semua. Berangkat dari peristiwa yang men...